Kelebihandan kekurangan sales promotion. Kelebihan Dan Kelemahan Stock Dividend. Keunggulan yang membuat stockbit terlihat istimewa dibanding aplikasi sekuritas bawaan broker, yakni fitur stream seperti layaknya media sosial bagi investor. Penjualan personal meliputi hubungan yang hidup, segera, interaktif pada dua orang atau lebih sampai bisa Sahambiasa atau dikenal juga dengan istilah common stocks merupakan jenis saham yang memiliki kemampuan klaim berdasarkan keuntungan dan kerugian yang terjadi pada perusahaan. J ika nantinya perusahaan tersebut dilikuidasi, maka para pemegang ataupun pemilik hak ini akan berada di prioritas terakhir dalam hal pembagian dividen hasil dari Meskipundemikian, masih ada dan sering ditemukan persediaan yang kosong atau malah berlebihan dan hal ini akan membuat kondisi perusahaan menjadi tidak baik karena dapat berakibat pada kerugian. Apa resiko yang mungkin dihadapi jika persediaan/ stock kosong : Loss Sales / Kehilangan kesempatan menjual Penulisanbuku ini di tujukan bagi para pemula, para trader atau pemain saham secara umum yang ingin mengetahui bagaimana menghitung nilai wajar saham yang listed di bursa saham. Menghitung nilai saham atau yang dikenal dengan metode value investing atau metode mencari nilai wajar suatu saham memiliki banyak cara dan metode yang satu dan lainnya memiliki beberapa kelebihan dan kekurangan dalam Denganmanajemen stok yang efektif, Anda dapat menghindari situasi di mana Anda kehilangan uang karena produk kehabisan stok atau ketika terlalu banyak uang dihabiskan untuk kelebihan stok yang menghabiskan ruang di gudang. Manajemen stok juga membantu menghemat uang Anda dengan menghindari pembusukan produk. 1 Dapat Terkoneksi Dengan Sistem Lain Inilah keunggulan yang bisa didapat setelah menggunakan program untuk kasir. Dimana, program dapat diintegrasikan dengan sistem yang lainnya. Contohnya, sistem untuk printing struk ataupun scanning barcode. Jadi, semua sistem dapat dikombinasikan untuk mempermudah transaksi. . 31 Views Kelebihan dan kehilangan shopee Puas era media digital ketika ini, n kepunyaan bisnis online adalah salah satu situasi yang menguntungkan. Sehabis mahajana memafhumi sistem transaksi nan dilakukan secara online. Maka kapan ini diketahui bahwa tinggi n domestik penjualan transaksi online sangat meningkat. Kaprikornus hal tersebut lah yang membuat kulak online semakin meningkat secara drastis. Kapan ini banyak situs kerjakan jual beli online yang menyediakan transaksi jual beli yang dilakukan secara online. Salah satu nya adalah shopee ini. Berikut ini ialah kurnia dan kekurangan dari shopee Kelebihan shopee Mudah privat memasukan gambar bakal komoditas yang akan di jual atau di pasarkan di sana. Dengan batas maksimum 9 gambar setiap produk nya untuk dapat d upload secara bersamaan pada shopee. Untuk bagian penjualan, ada fitur untuk mempermudah penjual internal menanti pembayaran, gengsi transaksi yang telah selesai, dan produk yang akan dikirim. Terletak nya fitur partikular cak bagi dagangan nan diblokir agar bisa memudahkan pengguna dalam membeli barang ketika terserah masalah pada produksi yang di jual. Fitur untuk varian barang yang dapat mempermudah dan juga cook lakukan barang yang memiliki beraneka ragam macam dandan, ukuran, corak dan lain-lain sebagai nya. Pun ada fitur kerjakan mengambil foto berpunca instagram dan bisa menambahkan hastag puas instsgram sebanyak 18 hastag. Aplikasi shopee ini tersaji di iTunes dan playstore pada android. Tidak n kepunyaan batasan untuk dagangan yang akan di shoppe ini. Memiliki kebolehjadian dan hasil yang menjanjikan untuk olshop yang berkomplot dengan shopee. Kekurangan shopee Terdapat nya bagian penjual dan obat, sehingga membuat rendah terpincut dan tak efesien. Dan bakal promo ongkir atau ongkos kirim ini prodeo tetapi n kepunyaan syarat yang tergolong rumit dan merepotkan. Kerjakan tampilan dagangan bisa di poin dan dikatakan kurang menarik bagi remedi. Intern pencairan dana ke rekening menunggu lewat lama sampai proses untuk transaksi nya radu alias sukses. Terkadang ada sekali lagi situs ini pelik untuk dapat di akses. Lebih-lebih sampai berjam jam. Walaupun bisa memasukan data dalam kuantitas yang banyak, akan tetapi n domestik proses upload sering terjadi kegagalan. Internal memasukan no resi pada aplikasi sekali lagi sering terjadi kegagalan. Lega poin-poin di ats telah di jelaskan kelebihan dan kekurangan lega shopee. Fungsi dan kekurangan sale stock Sale stock ini yakni pelecok satu online shop yang menaw3arakn kemudahan yang belum karuan kita dapat menemukan nya di olshop lainnya. Berikut ini ialah manfaat dari sale stok. Terdapat banyak kategori yang di pilih, dan produk yang berbagai ragam. Harga pada sale stock juga terengkuh Publikasi untuk produk pula lengkap, baik warna, serta ukuran yang detail. Sehingga kita bisa tau dan bisa menentukan barang mana yang akan di cabut, tampa harus takut kekerdilan dan ketinggian. Apabila terjadi kekecilan maupun kebesaran dapat di kembalikan. Bisa juga di bayar di kondominium, dan lagi bisa transfer. Castomer yang ramah-ramah. Kekurangan dari sale stock Pemasukan yang namun adv amat transfer, COD, dan internet banking Even dan promo yang habis sukar. Jika akan membeli sesuatu maka kita harus login atau registrasi terlebih lalu. Penulis Wini Sukai/Like Fan Page Facebook Garuda Cyber Indonesia Subscribe Channel Youtube Garuda Cyber Indonesia Follow Instagram Garuda Cyber Indonesia Chat Wa Source Posted by Origin is unreachable Error code 523 2023-06-15 101101 UTC What happened? The origin web server is not reachable. What can I do? If you're a visitor of this website Please try again in a few minutes. If you're the owner of this website Check your DNS Settings. A 523 error means that Cloudflare could not reach your host web server. The most common cause is that your DNS settings are incorrect. Please contact your hosting provider to confirm your origin IP and then make sure the correct IP is listed for your A record in your Cloudflare DNS Settings page. Additional troubleshooting information here. Cloudflare Ray ID 7d7a064fcda5b75e • Your IP • Performance & security by Cloudflare Direct selling adalah teknik penjualan yang sedang naik daun saat ini, terutama di era digital seperti sekarang. Teknik ini merupakan metode penjualan yang menggunakan sistem penjualan langsung dari produsen ke konsumen, tanpa melalui toko atau perantara lain. Tips Sebelum Memulai Direct Selling Kekurangan Direct Selling 1. Direct Sales Relatif Cukup Sulit untuk Dilakukan 2. Metode Direct Sales Membutuhkan Konsistensi Kelebihan Direct Selling 1. Potensi keuntungan yang lebih tinggi 2. Bisa terhubung langsung dengan konsumen Mulai Investasi di Ajaib Sekuritas Sekarang! Orang yang terlibat dalam direct selling biasanya adalah distributor atau agen yang bertugas menjual produk ke konsumen. Teknik penjualan seperti ini seringkali dilakukan melalui presentasi produk yang dilakukan secara langsung ke konsumen, baik secara individu maupun kelompok. Bisa dilakukan secara langsung atau melalui media sosial atau internet. Biasanya, orang yang terlibat dalam penjualan seperti ini mempromosikan produk-produk yang dijual kepada teman, keluarga, dan kenalan mereka, serta mengajak orang lain untuk bergabung menjadi distributor atau agen produk yang sama. Teknik marketing yang biasa digunakan adalah personal selling, yaitu penjualan yang dilakukan secara langsung ke konsumen oleh seorang agen atau distributor. Agen atau distributor akan mempromosikan produk kepada konsumen dengan menjelaskan manfaat dan keunggulan produk tersebut, serta menjawab pertanyaan-pertanyaan yang diajukan oleh konsumen. Selain personal selling, direct selling juga bisa menggunakan teknik marketing lain seperti referral marketing, yaitu mengajak orang lain untuk menjadi agen atau distributor produk yang sama dan mempromosikannya kepada teman atau keluarga mereka. Keuntungan yang diperoleh dari direct selling adalah lebih tinggi dibandingkan dengan menjual produk melalui toko atau perantara lain, karena tidak ada biaya sewa toko atau biaya lainnya yang harus dikeluarkan. Selain itu, direct selling juga memungkinkan produsen untuk memperoleh umpan balik langsung dari konsumen, sehingga bisa membantu produsen untuk meningkatkan kualitas produk dan mengembangkan produk baru yang sesuai dengan kebutuhan konsumen. Direct selling bukan hanya menjadi cara yang efektif untuk menjual produk, tapi juga menjadi cara yang menyenangkan untuk membangun bisnis sendiri. Dengan teknik penjualan langsung ini, kamu bisa menjadi bos untuk dirimu dan mengontrol penghasilanmu sendiri. Kamu juga bisa mempromosikan produk-produk yang kamu sukai dan terhubung dengan konsumen secara pribadi. Direct selling juga memberikan kebebasan dan fleksibilitas yang tidak bisa didapatkan dari pekerjaan lain. Kamu bisa menentukan waktu dan tempat kerjamu sendiri, sehingga bisa lebih mudah untuk mengatur keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi. Selain itu, juga merupakan cara yang efektif untuk membangun jaringan dan mengembangkan diri. Kamu bisa bergabung dengan komunitas yang terdiri dari orang-orang yang memiliki minat yang sama dan bisa saling belajar dan berbagi pengalaman. Tips Sebelum Memulai Direct Selling Jika kamu tertarik untuk mencoba direct selling, ada beberapa hal yang perlu kamu pertimbangkan sebelum memulai. Pilihlah produsen atau perusahaan yang tepercaya dan memiliki reputasi yang baik. Pastikan juga bahwa produk yang akan kamu jual merupakan produk yang berkualitas dan sesuai dengan kebutuhan konsumen. Carilah agen atau distributor yang sudah berpengalaman dan bisa membantumu memulai kariermu di teknik penjualan langsung. Mereka bisa memberikan bimbingan dan dukungan yang dibutuhkan untuk memulai bisnismu. Selalu pastikan untuk memahami aturan dan peraturan yang berlaku, terutama dalam hal pemasaran dan penjualan. Jangan lupa juga untuk memiliki izin yang diperlukan jika kamu akan menjual produk di tempat-tempat umum atau melalui media sosial. Terus berusaha untuk memperluas jaringanmu dan meningkatkan kemampuanmu dalam melakukan direct selling. Selalu belajar dan terus berinovasi agar bisnismu selalu berkembang. Kekurangan Direct Selling Seperti halnya dengan setiap strategi bisnis, ada kelebihan dan kekurangan dari metode direct sales. Ada beberapa kekurangan yang perlu dipertimbangkan sebelum memutuskan untuk menerapkan metode ini dalam bisnismu. 1. Direct Sales Relatif Cukup Sulit untuk Dilakukan Saat sebuah perusahaan memilih untuk menggunakan strategi ini, penjual harus mampu membangun jaringan mereka sendiri, mulai dari lingkup yang lebih kecil seperti teman, keluarga, atau kerabat. Ini tidak bisa dilakukan secara instan dan membutuhkan tenaga penjual yang lebih banyak. Oleh karena itu, metode ini sering dianggap hanya cocok untuk orang yang benar-benar suka dan ahli dalam menjual barang. Jika tidak, mungkin lebih baik menghindari penggunaan metode ini dalam bisnis. 2. Metode Direct Sales Membutuhkan Konsistensi Salah satu strategi jitu dalam penjualan langsung adalah konsistensi dan dilakukan dalam jangka waktu yang cukup lama sebelum bisa mendatangkan hasil dan keuntungan besar dalam bisnis. Ini membutuhkan dedikasi dan komitmen yang tinggi, terutama jika bisnis baru memulai dengan strategi ini. Kelebihan Direct Selling 1. Potensi keuntungan yang lebih tinggi Meskipun ada kekurangan dari metode direct sales, juga ada kelebihan yang tidak boleh diabaikan. Salah satu kelebihan terbesar adalah potensi keuntungan yang lebih tinggi karena tidak adanya biaya distribusi atau toko. 2. Bisa terhubung langsung dengan konsumen Selain itu, penjualan langsung juga memungkinkan perusahaan untuk terhubung langsung dengan konsumen dan memahami kebutuhan mereka dengan lebih baik, yang dapat membantu dalam pengembangan produk atau jasa di masa depan. Jadi, sebelum memutuskan untuk menerapkan metode direct sales dalam bisnismu, pastikan untuk mempertimbangkan kelebihan dan kekurangan dengan seksama. Dengan memahami kelebihan dan kekurangan ini, kamu dapat memutuskan apakah strategi ini tepat untuk bisnismu atau tidak. Direct selling merupakan cara yang menyenangkan dan menguntungkan untuk menjual produk dan membangun bisnis sendiri. Jika kamu tertarik untuk mencoba direct selling, pastikan untuk memilih produsen dan agen yang terpercaya, memahami aturan yang berlaku, dan terus belajar dan berinovasi agar bisnismu selalu berkembang. Jangan ragu untuk memulai kariermu di direct selling sekarang juga dan ambil alih masa depanmu sendiri! Baca juga Perusahaan Giat Melakukan Direct Selling, Apa Alasannya? Mulai Investasi di Ajaib Sekuritas Sekarang! Masa depan kamu tentu akan menjadi lebih terjamin dan aman secara finansial bila kamu berinvestasi bukan? Ajaib Sekuritas hadir untuk memberikan pengalaman investasi yang lebih aman dan tepercaya. Mulai perjalanan investasimu bersama Ajaib Sekuritas sekarang, karena proses pendaftarannya yang mudah dan 100% online, tanpa memerlukan modal yang besar. Berbagai layanan dan indeks saham juga tersedia dalam rangka mendukung investasimu agar semakin maksimal! Mulai dari saham, reksa dana, margin trading, day trading, dan layanan bagi nasabah premium, Ajaib Prime, bisa kamu temukan di aplikasi Ajaib Sekuritas. Jadi, tunggu apalagi? Yuk, download aplikasi Ajaib Sekuritas sekarang! Ketika mendalami dunia investasi saham, pasti Anda akan mendengar istilah saham atas unjuk. Perlu Anda ketahui bahwasanya jenis saham dibedakan berdasarkan kategori tertentu. Terdapat saham yang dibedakan berdasarkan hak tagihnya, yaitu saham biasa common stock dan saham preferen preferred stock. Ada pula saham yang dibedakan berdasarkan hak peralihannya, yaitu saham atas unjuk bearer stock dan saham atas nama registered stock. Lalu apa yang dimaksud saham atas unjuk? Simak penjelasannya melalui artikel ini. Contents1 Pengertian Saham Atas Unjuk Bearer Stock2 Perbedaan dengan Jenis Saham Atas Nama3 Kelebihan Saham Atas Unjuk4 Kekurangan Saham Atas Unjuk Pengertian Saham Atas Unjuk Bearer Stock Saham atas unjuk bearer stock adalah jenis saham yang diterbitkan tanpa disertai nama pemiliknya sehingga mudah dialihkan dari satu investor ke investor lainnya. Sifatnya hampir sama seperti kepemilikan uang. Siapapun yang membawa bukti atas kepemilikan saham tersebut, dianggap sebagai pemilik saham yang sah dan memiliki hak untuk menjual saham tersebut, memperoleh bayaran atas dividen dan menghadiri Rapat Umum Pemegang Saham RUPS. Mayoritas pemilik saham atas unjuk memiliki niat untuk memperjualbelikan sahamnya. Meski tidak tertulis namanya secara khusus, investor tetap diakui sebagai pemilik saham selama memegang sertifikat. Dengan demikian, jika seseorang ingin dianggap sebagai pemilik saham yang sah, pastikan bukti kepemilikan/sertifikat saham tersebut aman dan tidak hilang. Perbedaan dengan Jenis Saham Atas Nama Saham atas nama registered stock merupakan saham yang sudah diatasnamakan pada orang tertentu sehingga tidak semua orang dapat mengklaim dirinya pemilik saham. Pemegang saham jenis ini memperoleh hak untuk menjual saham, memperoleh dividen, dan mengakhiri Rapat Umum Pemegang Saham RUPS. Cara peralihan saham atas nama harus melalui prosedur tertentu, seperti nama nama pemilik saham yang baru harus dicatat dalam buku yang memuat daftar pemegang saham perusahaan. Berbeda dengan saham atas unjuk, jika sertifikat kepemilikan saham atas nama hilang, pemilik dapat meminta sertifikat saham yang baru karena nama kepemilikan telah tercatat dalam buku perusahaan. Kelebihan Saham Atas Unjuk Kelebihan saham atas unjuk adalah sebagai berikut Privasi Tingginya tingkat anonimitas menandakan adanya privasi kepemilikan saham. Meskipun ada pihak bank yang mengetahui kontak informasi transaksi saham, tetapi bank tidak memilik kewajiban untuk mengungkap informasi identitas pembeli. Proteksi Aset Saham atas unjuk menjunjung tinggi anonimitas sehingga kepemilikannya bisa saja tidak diketahui publik bahkan pihak berwajib. Hal ini mungkin akan berguna jika ingin melindungi asetmu. Kekurangan Saham Atas Unjuk Sedangkan kekurangan saham atas unjuk adalah Tidak Tercatat dalam DPS Mudahnya dipindahtangankan sehingga perusahaan tidak mampu mengontrol dan mencatat siapa saja yang memiliki sertifikat saham ke dalam DPS daftar pemegang saham. Resiko Hilang atau Dicuri Sertifikat saham tidak memiliki nama sehingga jika terjadi kehilangan atau bahkan dicuri, siapapun yang mengambil sertifikat dapat mengklaim pemilik saham. Pihak yang kehilangan tidak dapat mengklaim kepemilikannya. Reputasi yang Jelek Reputasi kepemilikan saham atas unjuk cenderung negatif di beberapa negara. Hal ini karena saham atas unjuk pernah digunakan sebagai media menghindari pajak, mencuci uang, atau sebagai pendanaan aksi teroris dan aksi kriminal lainnya. Dengan demikian, banyak negara yang memberlakukan undang-undang baru guna menegakan pembatasan yang sangat ketat pada penggunaan saham atas unjuk bahkan menghapus penggunaannya. Beberapa negara di dunia, seperti Eropa, Amerika, Jerman, Panama, dsb. sudah melarang adanya saham atas unjuk, begitu pun di negara kita. Meski sebelumnya, yakni Berdasarkan Undang-Undang No. 1 tahun 1995 tentang Perseroan Terbatas, saham atas tunjuk diakui keberadaannya. Namun, berdasarkan Undang-Undang No. 40 Tahun 2007 tentang Perseroan Terbatas, eksistensi saham atas tunjuk dihilangkan. Selling shares of ownership in your business is one way to raise money. Relative to taking on debt, equity financing can be cheap and low-risk, since you don't have to pay money back to a lender. However, to raise money by selling stock, you usually go to venture capital firms or private investors, and you're giving away a slice of your business. Ideally, you will avoid selling shares unless the potential to gain from the financing is extraordinary. Advantage No New Debt A major advantage of selling partial ownership is you don't have to take on new debt. Loan financing comes with repayment requirements and an interest rate that leads to finance charges until the loan is repaid. In some cases, you could pay on the loan for years, which means you not only repay what you borrowed, but hundreds or thousands of dollars in fees on top of that. Companies that take on too much debt leverage could eventually face business failure, or even bankruptcy. Advantage Shared Risk Another advantage of selling stock to raise funds is that if your business fails, you do not have to pay the money back to investors. You could potentially get sued if you were negligent in your use of the money. However, new investors take on the same risk of loss that you do when you invest in your own business. If you want to minimize your own potential for loss on a new investment, equity financing is the way to go. Disadvantage Loss of Ownership A major disadvantage of selling shares of stock to raise funds is that you also give up some level of ownership. Investors buy into your company hoping to profit if the company succeeds and generates profits down the road. Some small business owners seek equity financing without fully contemplating the realities of a new ownership structure. Giving up too much of your company early on to get investments can become frustrating when your profit from your idea and hard work is diminished. Some venture capitalists ask for participating preferred stock. Preferred stock takes precedence over common stock shares owned by founders, which means preferred shares are paid first on a sale of the company. You usually receive less return in this case. Disadvantage Loss of Control Along with the loss of ownership, you also relinquish some control over your business through equity financing. Some investors insist on having a representative work for the business or become part of your higher the ownership stake, the more control over the direction and decisions of the company the investor usually wants. Spreading out your stock sales to a few investors in limiting shares as much as possible can help reduce your loss of decision-making power over your company. Untuk memahami lebih jauh tentang dunia saham, seorang investor harus memahami beberapa hal mendasar tentang bidang tersebut. Dari hal yang paling dasar misalnya yaitu, pengertian-pengertian dan beberapa istilah yang kerap digunakan di dalamnya. Sebagai contoh, ternyata banyak lho yang belum paham tentang apa itu saham preferen preferred stock. Banyak pula yang bertanya, “apakah saham preferen sama dengan saham yang dijual di pasar modal?” Nah, apabila kamu memiliki pertanyaan yang sama atau justru baru pertama kali mendengarnya, sebaiknya kamu memahami terlebih dahulu pengertian dari masing-masing saham tersebut, barulah membandingkan keduanya. Pengertian saham biasa common stock Pengertian saham biasa common stock Foto Shutterstock Saham bisa diartikan sebagai surat berharga yang menjadi bukti kepemilikan seseorang terhadap sebuah perusahaan. Kebanyakan orang yang berinvestasi di bursa saham, mereka adalah pemilik saham biasa. Karena, mayoritas saham yang diperdagangkan adalah saham biasa. Lalu, apa saja hak yang dimiliki pemegang saham dalam sebuah emiten atau perusahaan? Dalam saham biasa, pemiliknya akan memiliki hak suara dalam RUPS Rapat Umum Pemegang Saham, yaitu dengan skema sistem one share, one vote. Hak tersebut akan disesuaikan dengan besar dan porsi kepemilikan saham mereka. Secara umum, saham biasa memiliki beberapa karakteristik utama. Selain hak suara, mereka juga memiliki hak dalam menentukan jajaran manajemen perusahaan serta mengalihkan kepemilikan saham mereka pada pihak lainnya. Lalu, bagaimana dengan keuntungan atau dividen? Dalam hal ini, pemegang saham biasa bukanlah prioritas utama. Justru posisinya berada di urutan terakhir di atas pemegang saham preferen. Dengan kata lain, setelah ihwal hasil likuidasi aset perusahaan, pemegang saham biasa adalah prioritas ketiga setelah pemilik obligasi dan pemilik saham preferen. Baca Juga Pengertian Rapat Umum Pemegang Saham atau RUPS dan Jenis-jenisnya. Pengertian saham preferen preferred stock Pengertian saham preferen preferred stock Foto Shutterstock Saham preferen preferred stock bisa diartikan sebagai surat berharga dengan karakteristik gabungan antara saham biasa dan obligasi. Berbeda dengan saham biasa, saham preferen bisa mendapat pendapatan tetap berupa bunga obligasi kupon. Saham preferen terbagi ke dalam dua jenis, yaitu saham preferen partisipasi dan saham preferen non kumulatif. Apa saja perbedaan keduanya? Berikut penjelasannya. 1. Saham preferen partisipasi Saham preferen membuat pemiliknya mendapat dividen yang tetap jumlahnya. Meski begitu, pemiliknya juga akan mendapat keuntungan apabila keuntungan perusahaan mencapai persentase tertentu. 2. Saham preferen non kumulatif Saham preferen ini adalah saham preferen yang apabila pada suatu tahun perusahaan tidak membagikan dividen, maka dividen di tahun itu tidak dapat digabungkan dengan dividen tahun berikutnya. Dengan kata lain, pemilik tidak mendapat dividen di tahun itu. Baca Juga Inilah Perbedaan Saham dan Obligasi juga Keuntungan dan Kerugiannya. Perbedaan antara saham preferen dengan saham biasa Perbedaan antara saham preferen dengan saham biasa Foto Shutterstock Karakteristik saham ini sedikit berbeda, di mana para pemiliknya berhak atas klaim laba dan aset sebelumnya. Bahkan, mereka mendapatkan hak dividen tetap dan bisa menebus atau menukarkannya dengan saham biasa. Dengan kata lain, pemilik saham preferen ini tidak hanya memiliki hak klaim terhadap aset dan seluruh kekayaan aktiva perusahaan saja, tapi juga didahulukan dalam pembagian dividen. Meskipun begitu, saham preferen memiliki beberapa kelemahan. Karena jumlah edarnya yang cenderung sedikit, maka saham ini sulit diperjualbelikan. Selain itu, hak suara para pemegang saham preferen dalam menentukan jajaran manajemen dan perusahaan juga hanya sebagai masukan dan pertimbangan tambahan saja. Nah, dari penjelasan di atas, tentu ada beberapa hal yang bisa digaris bawahi sebagai pembeda antara keduanya. Mulai dari karakteristik saham preferen yang mirip seperti gabungan antara saham dan obligasi, keterbatasan hak suara dalam RUPS, hingga prioritas pembagian dividen yang lebih diutamakan. Lebih untung saham preferen atau saham biasa? Lebih untung saham preferen atau saham biasa? Foto Shutterstock Dari perbedaan keduanya, sebenarnya kamu sudah bisa menarik kesimpulan untung-rugi dari masing-masing saham. Namun, untuk mempermudah dalam memahaminya, berikut ini penjelasan lebih lanjut mengenai kelebihan dan kekurangan antara keduanya. Saham biasa Saham biasa memiliki kelebihan bagi pemiliknya, seperti tidak memiliki jatuh tempo, lebih transparan, dan memungkinkan dilakukannya diversifikasi usaha. Pemilik saham ini juga memiliki hak-hak suara dalam RUPS Rapat Umum Pemegang Saham. Untuk kekurangannya sendiri, penjualan saham ini dapat mengganggu kendali investor mayoritas, sehingga rentan menimbulkan konflik antar kelompok pemangku kepentingan, seperti pemilik, direksi, manajer, hingga karyawan itu sendiri. Saham preferen Sedikit berbeda, investor pemilik saham preferen memang lebih diprioritaskan atas pembagian dividen dan pendapatan perusahaan. Dari hal nominalnya pun pasti jumlahnya akan lebih besar dibandingkan hasil yang didapat pemilik saham biasa. Tak hanya itu, apabila perusahaan dilikuidasi, investor ini pun akan mendapatkan uang terlebih dahulu atas investasinya tersebut. Barulah pengembalian modal pada pemilik saham biasa dilakukan. Namun, hak pada pemilik saham preferen bisa dibilang lebih terbatas. Selain tidak memiliki hak atas jajaran manajemen dan arah perusahaan, nilai saham jenis ini juga lebih fluktuasi dibanding harga obligasi sekalipun. Baca Juga Apa Itu Saham Blue Chip dan Mengapa Saham Ini Dipilih oleh Para Investor? Nah, itulah beberapa gambaran mengenai perbedaan antara saham preferen dan saham biasa. Jika menimbang keduanya, tentu ada untung-rugi dari masing-masing kedua saham tersebut. SIti Kamilla

kelebihan dan kekurangan sale stock